Widget HTML Atas

NILAI-NILAI DASAR ANEKA, KEDUDUKAN & PERAN PNS DALAM NKRI serta TIPS SEMINAR AKTUALISASI LANCAR

 

NILAI-NILAI DASAR ANEKA, KEDUDUKAN & PERAN PNS DALAM NKRI serta TIPS SEMINAR AKTUALISASI LANCAR

 

 

AKUNTABILITAS

Indikator nilai akuntanbilitas seperti jujur, tanggung jawab, kejelasan target/kewenangan, integritas, mendahulukan kepentingan publik, konsisten, adil, transparan, netral/partisipatif.

 

NASIONALISME

Nilai dasar nasionalisme sebagai ASN yang menerapkan Pancasila sebagai dasar dalam menjalankan tugasnya dibagi menjadi lima sesuai dengan jumlah sila dari Pancasila.

1.      Sila ketuhanan yang maha esa memiliki nilai religious, toleran, transparan, etos kerja, tanggung jawab, amanah, dan percaya diri.

2.      Sila kemanusiaan yang adil dan beradab memiliki nilai humanis, tenggang rasa, persamaan derajat, saling menghormati, tidak diskriminatif.

3.      Sila persatuan Indonesia memiliki nilai cinta tanah air, rela berkorban, menjaga ketertiban, mengutamakan kepentinngan public, dan gotong royong.

4.      Sila kerakyatan yang dipimpin oleh hikmad kebijaksanaan dalam permusyawaratan perwakilan memiliki nilai musyawarah mufakat, kekeluargaan, menghargai pendapat, dan bijaksana.

5.      Sila keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia memiliki nilai bersikap adil, tidak serakah, tolong menolong, kerja keras, dan sederhana.

 

ETIKA PUBLIK

. Etika publik menekankan akuntabilitas, transparansi, dan netralitas para ASN untuk mencapai pelayanan publik yang berkualitas, relevan, dan berpihak pada kepentingan rakyat. Seorang ASN diharapkan memiliki kekuatan integritas moral publik. Secara singkat, pelayan publik itu dituntut memiliki karakter-karakter moral publik seperti kejujuran, tanggung jawab, ketulusan dan melayani.

 

Teliti, Cermat, Sopan/santun, Disiplin, Hormat, Profesional, Menjaga rahasia.

 

KOMITMEN MUTU

Terdapat empat indikator dari nilai-nilai dasar komitmen mutu antara lain:
1.    Efektif, yang berarti berhasil guna, sasaran dapat dicapai hasil sesuai rencana atau target. Efektivitas merujuk pada tingkat ketercapaian target yang telah direncanakan baik menyangkut jumlah maupun mutu hasil kerja.
2.    Efisien, berdaya guna dan dapat menjalankan tugas serta mencapai hasil tanpa menimbulkan pemborosan sehingga hemat waktu, biaya, tenaga dan fikiran. Efisiensi merupakan tingkat ketepatan realisasi penggunaan sumberdaya dan bagaimana pekerjaan dilaksanakan sehingga dapat diketahui ada tidaknya pemborosan sumber daya, penyalahgunaan alokasi, penyimpangan prosedur, dan mekanisme yang keluar alur.

3.    Inovasi, penemuan sesuatu yang baru atau mengandung kebaruan, mewujudkan ide kreatif menjadi hasil pekerjaan serta kemampuan untuk menciptakan atau melakukan sesuatu yang baru dan berbeda. Terdapat 3 urutan kegiatan dalam rangka mencapai Inovasi, antara lain semangat belajar, kreativitas, dan imajinasi. Inovasi perlu dilakukan agar dapat beradaptasi dengan tuntutan perubahan yang dipicu oleh pergeseran selera pasar, meningkatnya harapan dan daya beli masyarakat, gaya hidup, kesejahteraan, ekonomi, pengaruh globalisasi, serta perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi.

4.    Orientasi Mutu, mengarahkan semua upaya dalam rangka memuaskan pelanggan/publik. Mutu merupakan standar yang menjadi dasar untuk mengukur hasil capaian kerja, selain itu juga sebagai pembeda dengan produk yang dihasilkan oleh lembaga sejenis.

 

Nilai Dasar Orientasi Mutu adalah sikap perilaku bersungguh-sungguh dalam melaksanakan tugas dengan tujuan memuaskan pelanggan seperti komitmen pada kepuasan customers; cepat, tepat, dan ramah; melayani dengan hati; melindungi dan mengayomi serta perbaikan berkelanjutan.

 

ANTIKORUPSI

Nilai Dasar Anti Korupsi yang harus diinternalisasi, diimplementasikdan dan diaktualisasikan: (1) Jujur (2) Peduli (3) Mandiri (4) Disiplin (5) Tanggung Jawab (6) Kerja Keras (7) Sederhana (8) Berani (9) Adil.

 

KEDUDUKAN DAN PERAN PNS DALAM NKRI

 

WHOLE OF GOVERNMENT (WOG)

MANAJEMEN ASN: Kinerja, Tupoksi dan Kompetensi

PELAYANAN PUBLIK: Partisipatif, Transparan, Responsif, Non-Diskriminatif, Efektif, Efisien, Aksesibel

WoG (Whole of Government): Integrasi, Komunikasi, Koordinasi, Kolaborasi.

 

 

TIPS SEMINAR AKTUALISASI LANCAR

 

Pertanyaan yang mungkin untuk ditanyakan penguji adalah:

Seminar Proposal RA

1.      Refleksi nilai-nilai dasar mana yang sudah terbentuk dalam diri CPNS dan nilai-nilai mana yang belum membudaya dan perlu penguatan mendalam? Misalnya nilai yang sudah terbentuk adalah religious (Nasionalisme sila Ketuhanan), dan yang perlu penguatan mendalam seperti Efisien (Komitmen Mutu).

2.      Nilai-nilai dasar mana yang harus diaktualisasikan karena berhubungan dengan orang lain? Misalnya Musyawarah (Nasionalisme Sila Kerakyatan), Sopan Santun.

3.      Buatlah angket untuk diisi oleh kolega atau mahasiswa atau orang yang berhubungan selama kegiatan aktualisasi dalam rangka evaluasi nilai/perilaku kita selama interaksi misalnya nilai-nilai sopan-santun, menghargai pendapat, dll. Jika ini dilakukan dan dilaporkan dalam kegiatan seminar laporan aktualisasi maka menjadi salah satu parameter membuktikan kesuksesan kegiatan aktualisasi Anda.

4.      Bagaimana cara Anda menjamin Komitmen Mutu seolah-olah peserta didik melihat atau membuat dlsb terkait judul topic aktualisasi yang Anda angkat? Maka jelaskan tahap-tahap kegiatan anda misalnya dalam membuat video pembelajaran untuk menjamin Komitmen Mutu membuat script, latihan dan persiapan, koordinasi dengan kepala lab, laboran dll, pembuatan memperhatikan detil yang menggambarkan kegiatan praktikum misalnya tiap alat yang digunakan dizoom dan teknik menggunakan dan membaca alat, angkanya dilihatkan, kapan ditekan zero untuk timbangan, cara menimbang bahan dan kegiatan lain, didetilkan teknik menimbang misalnya kenapa dinolkan/tara dan alasannya, lalu kegiatan editing video bekerja sama dengan youtuber, publikasi video hingga review.

 

Seminar Laporan Aktualisasi (LA)

1.      Tampilkan produk Aktualisasi Anda.

2.      Evaluasi aktualisasi nilai-nilai Agenda 2 dan 3 apakah ada kuisioner evaluasi diri, tampilkan.

3.      Bagaimana diri Anda sebelum habituasi dan setelah habituasi apakah ada perubahan dan nilai-nilai apa yang terintegrasi? Misalnya sopan, cermat, efisien, kolaborasi, kejelasan target,manajemen ASN (kinerja), semua terpantau (akuntabilitas), tanggung jawab

4.      Apa makna atau hakikat dari sesuatu yang dikerjakan dalam aktualisasi?

5.      Kesimpulan dan komitmen perbaikan berkelanjutan. Bahwa 30 hari tidak cukup untuk habituasi, PNS akan meneruskan upaya mandiri habituasi sehingga mengkristal dalam diri karena sudah membudaya. Komitmen fungsi ASN sebagai pelaksana kebijakan public, perekat pemersatu bangsa, pelayan public.

Hadi Kurniawan Apt
Hadi Kurniawan Apt Just Cool Just Smile

3 comments for "NILAI-NILAI DASAR ANEKA, KEDUDUKAN & PERAN PNS DALAM NKRI serta TIPS SEMINAR AKTUALISASI LANCAR"

  1. Pelajari ini broh
    Insya Allah seputar ini lah polanye..

    Bagaimana Implementasi nilai2 ANEKA dan WoG dalam Aktualisasi kite selama 1 bulan......

    Ade pertnyaan yg diajukan disini seputar itu...

    Kalau Slide harus menarik, warna kontras, terbaca jelas

    Nilai2 apa yg mau diimplementasikan

    Nilai ape yg masih kurang didiri kite yg mau kita aktualisasikan

    Selama aktualisasi kan kite dak lepas dr interaksi dg org lain
    Lalu nilai2 ape yg bs diimpelemtasikan berhubungan dg intraksi kite dg org lain...

    Lalu apa yg bs kita lakukan utk menjamin komitmen mutu dalam aktalisasi yg kite rancang...

    Sisanya ada dipertanyaan disini bagian bawah walaupun tiap penguji bs macam2 petnyaannya tapi inti aktualisasi kurang lebih itulah implementasi nilai yg dipelajari selama latsar

    Lalu alasan kuat ngape milih topik itu tentunya dg analisis APKL USG yg ssh dipelajari dan ditulis di RA

    Lalu minimal kegiatan 4 kegiatan dg masing2 kegiatan 3 tahapan...

    Bocoran kalau nyajikan 4 persyaratan mininal nilainya standar minimal

    Jadi strategi kalau mau nilai lebih buat kegiatan lebih dr 4 tapi yg mungkin bs dicapai misalnya 6-8 (ini nilai 86-90)

    Dan yg ragu terlaksana simpan nanti saat LA
    Misalnya kita janjikan 7 kegiatan tapi kita bs laksanakan 9 kegiatan itu bagus tapi kalau rencana banyak ada yg tdk terlaksana nilai jadi kurang bahkan tdk lulus krn tdk komitmen dalam mutu

    Masng2 tahapan harus bisa terukur buktinye.. Apa bentuk buktinya harus jelas

    Ane fikir itu poin kritisnye

    ReplyDelete
  2. mantappp bro.. tips yg luar biase.. semoga bisa mengikuti jejak mahaguru.. 😁🙏

    ReplyDelete

Post a Comment