CATATAN TENTANG SEJARAH BERDIRINYA BADAN EKSEKUTIF MAHASISWA (BEM) FK UNTAN DAN PERKEMBANGANNYA

-WAWANCARA-

CATATAN TENTANG SEJARAH BERDIRINYA BADAN EKSEKUTIF MAHASISWA (BEM) FK UNTAN

DAN PERKEMBANGANNYA

Hadi Kurniawan

# Dirangkum dari Buku SOP BEM yang disusun oleh Hadi Kurniawan dan Meri Ropiqa pada tahun 2010/2011. Untuk lebih lanjut silahkan dibaca buku tersebut yang diwariskan di Sekretariat BEM FK Untan (Tebal buku 311 halaman) #

COVER:

o   Inspirasi Tercetusnya Pembentukan KM dan Sejarah Singkat Berdirinya BEM FK Untan

Segala puji bagi Allah, Tuhan seru sekalian alam yang senantiasa mencurahkan rahmat dan karunia-Nya yang tiada terhingga, sehingga sampai saat sekarang kita masih dalam keadaan iman dan dikaruniai anugerah kesehatan dan keselamatan.

Generasi muda merupakan aset bangsa yang sangat bernilai. Di pundak mereka terletak tanggung jawab untuk meneruskan estafet perjuangan dan kepemimpinan bangsa ini. Untuk memikul tanggung jawab tersebut tentunya mereka harus dipersiapkan baik secara fisik dan mental, jasmani maupun rohani.

Namun bila kita lihat kenyataan yang ada di masyarakat, begitu banyak generasi muda yang justru bertolak belakang dari yang diharapkan. Mereka banyak yang terlibat projumina (prostitusi, judi, minum-minuman keras, dan narkoba), kenakalan remaja dan tindak kriminalitas lainnya. Hal ini terjadi hampir di seluruh wilayah Indonesia termasuk di daerah Kalimantan Barat ini.

Banyak faktor penyebab timbulnya masalah tersebut, salah satu diantaranya adalah kurangnya wadah atau kegiatan yang bisa menampung dan menyalurkan hobi, bakat serta minat yang mereka miliki. Selain itu banyaknya waktu luang yang tidak mereka manfaatkan dengan sebaik-baiknya sehingga pengaruh-pengaruh negatif akibat pergaulan dengan mudah menulari mereka.

Menyikapi kondisi yang demikian dan didukung baru terbentuknya Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan (FKIK) Untan sehingga suatu konsekuensi logis harus dibentuknya Keluarga Mahasiswa FKIK Untan. Mahasiswa FKIK Untan memandang perlu untuk membentuk Keluarga Mahasiswa (KM FKIK Untan) sebagai suatu wadah PEMERSATU untuk menampung dan menyalurkan minat dan bakat serta wadah pembelajaran untuk persiapan kehidupan bermasyarakat. Berdasarkan kesepakatan mahasiswa FKIK Untan disertai perjuangan dan dukungan berbagai pihak maka dibentuk Keluarga Mahasiswa (KM FKIK) Untan melalui Sidang Umum (SU).

Bahwa untuk mewujudkan keinginan tersebut di atas, dengan senantiasa mengharap pertolongan, rahmat dan ridho Allah, maka kami membentuk organisasi Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) FKIK Untan.

Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan (FKIK) merupakan salah satu fakultas yang ada di Universitas Tanjungpura yang baru terbentuk dan diresmikan sebagai fakultas pada tanggal 20 Januari 2010. Ketika FKIK Untan secara resmi terbentuk maka secara de fakto Keluarga Mahasiswa (KM) FKIK Untan terbentuk. Namun untuk mengokohkan dan menyatukan Keluarga Mahasiswa (KM) FKIK Untan yang terdiri atas tiga pogram studi yakni program studi pendidikan dokter, program studi farmasi dan program studi ilmu keperawatan, maka dipandang perlu melakukan langkah-langkah strategis untuk membentuk Keluarga Mahasiswa (KM) FKIK Untan secara resmi melalui Sidang Umum (SU).

Setiap fakultas memerlukan suatu perangkat ORGANISASI KEMAHASISWAAN yang berfungsi sebagai WADAH aspirasi, kreativitas dan melatih jiwa kepemimpinan serta kemampuan berorganisasi mahasiswa sebelum terjun secara langsung ke masyarakat. Demikian jugalah untuk Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan (FKIK) Untan yang baru terbentuk. Oleh karena itu, PERLU DIBENTUK ORGANISASI KEMAHASISWAAN yang tentunya mempunyai perangkat-perangkat seperti Undang-Undang (UU), Anggaran Dasar (AD), Anggaran Rumah Tangga (ART), dan Garis-garis Besar Haluan Organisasi (GBHO) serta Rekomendasi. Untuk menginisiasi pembentukan organisasi kemahasiswaan tingkat fakultas maka dibentuklah Panitia Khusus (PANSUS) yang diinisiasi oleh lembaga Himpunan Mahasiswa Jurusan (HMJ) yakni Hadi Kurniawan (Ketua Umum HMF) dan Salman Alfath (Ketua Umum IMKU) periode 2009/2010.

Panitia khusus (PANSUS) merupakan panitia khusus yang dibentuk pada tanggal 9 April 2010 atas musyawarah dan kerja sama 2 lembaga HMJ yang telah berdiri yakni HMF (Himpunan Mahasiswa Farmasi) dan IMKU (Ikatan Kahasiswa Kedokteran Untan), dalam hal ini HMJ PSIK belum terlibat berhubung mahasiswa keperawatan belum memiliki HMJ. Berdasarkan hasil musyawarah dan kesepakatan rapat BPH (Badan Pengurus Harian) HMF dan IMKU maka dipilih anggota PANSUS sejumlah 10 orang yang terdiri atas 5 mahasiwa perwakilan HMF yaitu Hadi Kurniawan, Asih Pratiwi, Arita, Hermawan Helmi, dan Wiro Alexander Willy (PSF 07) serta 5 orang mahasiswa perwakilan IMKU yaitu Salman Alfath, Alrahman Jonery, Firdausi, Suharto, dan Fuad Akbar (PSPD 07).

PANSUS mempunyai struktur yang terdiri dari ketua, sekretaris, bendahara dan anggota komisi A, komisi B, komisi C dan komisi D. Secara umum tugas PANSUS adalah untuk menginisisasi terbentuknya Keluarga Mahasiswa (KM) FKIK Untan dengan pembentukan organisasi kemahasiswaan tingkat fakultas seperti Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM), Dewan Perwakilan Mahasiswa (DPM)  dan perangkat lain yang diperlukan seperti AD/ART, GBHO dan RUU. Tugas lain Pansus lainnya ialah menginisiasi KPRM  (Komisi Pemilihan Raya Mahasiswa) dan PANWASRAM (Panitia Pengawas Pemilihan Raya Mahasiswa) 2010 untuk membantu jalannya Sidang Umum (SU).

Komisi-komisi yang dibentuk diPANSUS adalah:

1.      Komisi A, yakni inisiator pembentukan Keluarga Mahasiswa (KM) FKIK Untan beserta Rancangan Undang-Undang (RUU);

2.      Komisi B, yakni inisiator penyusunan rancangan Anggaran Dasar (AD);

3.      Komisi C, yakni inisiator penyusunan rancangan Anggaran Rumah Tangga (ART);

4.      Komisi D, yakni inisiator penyusunan rancangan GBHO dan Rekomendasi.

Seluruh draf ini selanjutnya akan dibahas dalam Sidang Umum (SU) yang secara terbuka diikuti oleh seluruh mahasiswa FKIK Untan. PANSUS yang terbentuk ini mulai menjalankan tugas dan kewajibannya dengan merancang langkah-langkah strategi SUKSESI KEPEMIMPINAN DAN MEMBENTUK KELUARGA MAHASISWA SERTA LEMBAGA ORGANISASI KEMAHASISWAAN dengan tema “student now, leader tomorrow”. Untuk menjalankan kinerja PANSUS ini maka PANSUS membuat proposal pengajuan dana menggunakan program kerja gabungan IMKU dan HMF FKIK Untan. Rangkaian kegiatan yang dilaksanakan adalah sosialisasi dan publikasi, melakukan pencerdasan politik dengan berbagai tulisan dan cara lainnya, untuk meningkatkan keakraban dan saling kenal mengenal serta meningkakan kecintaan terhadap FKIK Untan dan menghilangkan ego jurusan masing-masing maka PANSUS bekerja sama dengan Departemen Kerohanian HMF melaksanakan kegiatan OKAERI (Outbound Kekeluargaan Bersama dan Silaturahmi) pada tanggal 2 Mei 2010. Kegiatan lain yang dilaksanakan oleh PANSUS yakni membuka sayembara logo KM FKIK Untan, serta open recruitment KPRM (Komisi Pemilihan Raya Mahasiswa) dan PANWASRAM (Panitia Pengawas Pemilihan Raya Mahasiswa) 2010 untuk membantu jalannya Sidang Umum (SU) dan jalannya politik kampus dengan berbagai cara dan media seperti pamflet dan jarkom via SMS.

Berdasarkan hasil interview calon KPRM dan PANWASRAM pada tanggal 12 Mei 2010 maka terpilihlah anggota KPRM Alfian (PSPD 08), Chintia (PSPD 08), Deasi Natasya (PSF 09), Aris (PSF 09), Khairul (PSIK 09), Jibril (PSF 09), Octy (PSF 09), Chayatullah (PSPD 08), Rabiul (PSPD 09), dan Affan (PSPD 08) serta anggota PANWASRAM Niwick (PSF 07), Dedy Gunawan (PSF 07), Devi (PSPD 07), Era (PSF 09), Topic (PSIK 09) dan Sandy (PSPD 07).

KPRM dan PANWASRAM menjalankan tugas pokok dan fungsinya (TUPOKSI) sesuai kesepakatan bersama dan wilayah kerja masing-masing. Kegiatan yang dilaksanakan KPRM adalah sosialisasi kegiatan, pencerdasan politik, pembukaan pendaftaran calon presiden dan wakil presiden BEM, pembukaan pendaftaran anggota DPM, dan Sidang Umum (SU).

Sidang Umum (SU) dilaksanakan untuk mengkaji dan menyepakati AD, ART, GBHO dan Rekomendasi yang telah dirumuskan, pengesahan anggota DPM dan PEMIRAMA (Pemilihan Raya Mahasiswa). Sidang Umum (SU) dilaksanakan  pada tanggal 18-19 Juni 2010 dan dilanjutkan tanggal 3 Juli 2010 sehingga terpilih Hadi Kurniawan PSF 07 (Presiden Mahasiswa) dan Deril Rengga Permana PSPD 08 (Wakil Presiden Mahasiswa) serta disahkan anggota DPM FKIK Untan 2010/2011 yang terdiri dari 5 orang utusan IMKU yaitu Solafide Binsar (PSPD 07), Cornelius Lutiono (PSPD 08), Tomy Saputra (PSPD 08), Afnindy Leo Putra (PSPD 08), Ika Krastanaya (PSPD 09), kemudian 3 orang utusan HMF yaitu Robby Ramadhani (PSF 07), Udi Wijaya (PSF 08), Michael (PSF 09), serta 1 orang utusan HIMIKAWA yaitu Niko Sumadi (PSIK 09). Pada sidang umum ini dihadiri oleh ketua BEM FMIPA Untan periode 2010/2011 yakni Ahmad Fathoni (Biologi 05) selaku peninjau. Ini karena sebelum terbentuknya KM FKIK Untan, mahasiswa FKIK berada dibawah KM FMIPA Untan. Berdasarkan hari pertama dilaksanakannya sidang umum maka tanggal 18 Juni 2010 ditetapkan sebagai ulang tahun atau tanggal berdirinya KM FKIK Untan sesuai anggaran dasar yang disepakati bersama.

Pada sidang umum tanggal 19 Juni 2010 dipilih dan ditetapkan logo KM FKIK Untan yang didesign oleh Ardhiansyah (PSPD 08):

 

 

o   Kendala Pada Saat Persiapan Pembentukan KM dan BEM FK Untan

Sesungguhnya tidak ada kendala, namun kami menyikapi yang disebut “kendala” tersebut sebagai sebuah TANTANGAN. Karena setiap sendi kehidupan pasti memiliki tantangan tersendiri, termasuk di kampus putih tercinta bahwa sebuah ‘rumah baru’ dengan penghuni yang beragam karakter tentunya perlu perjuangan keras terutama untuk memecahkan permasalahan terkait stigma perpecahan dan ketidakharmonisan yang dihembuskan oleh oknum sebagian kecil Keluarga Mahasiswa. Menurut Analisis PANSUS dahulu tantangan utama adalah adanya ego jurusan yang tinggi atau adanya jurang pemisah semu antar jurusan yang harus dipersatukan, adanya anggota Keluarga Mahasiswa yang merasakan “perang dingin” antar jurusan yang mana jika tidak diatasi dan dipersatukan akan mengganggu keutuhan dan menyebabkan keretakan di dalam Keluarga Mahasiswa. 

Berdasarkan tantangan di atas maka dalam rangka serangkaian suksesi kepemimpinan, pembentukan organisasi fakultas dan persiapan pembentukan KM FKIK maka PANSUS berupaya melakukan serangkaian kegiatan yang dilaksanakan adalah sosialisasi dan publikasi, melakukan pencerdasan politik dengan berbagai tulisan dan cara lainnya serta untuk meningkatkan keakraban dan saling kenal mengenal serta meningkakan kecintaan terhadap FKIK Untan dan menghilangkan ego jurusan masing-masing maka PANSUS melaksanakan kegiatan OKAERI (Outbound Kekeluargaan Bersama dan Silaturahmi) pada tanggal 2 Mei 2010. 

o   BEM Menurut Pandangan Saya

Melalui lembaga organisasi ini, salah satunya BEM mencoba menjadi salah satu WADAH yang bisa menjadi tempat untuk menyalurkan bakat dan minat generasi muda serta menjadi wadah pembinaan, bimbingan dan pelatihan khusnya dalam hal menggali, membangun, mengembangkan dan memberdayakan karakter, jiwa kepemimpinan, semangat berorganisasi, kepedulian terhadap isu-isu yang berkembang dan dinamika kampus serta sosial politk untuk bekal berkehidupan atau berinteraksi di masyarakat yang sesungguhnya. 

Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) adalah organisasi di tingkat Fakultas Kedokteran Untan yang independen dan merupakan WADAH untuk menampung dan menyalurkan aspirasi mahasiswa FK Untan serta menjadi lembaga sebagai tempat pembelajaran untuk mewujudkan tridharma pendidikan perguruan tinggi yakni 1. Pendidikan dan Pengajaran; 2. Penelitian; 3. Pengabdian Masyarakat serta motto didalam belajar, di luar mengabdi kepada masyarakat. Untuk mewujudkan tridharma perguruan tinggi ini maka BEM menjadi wadah yang tepat bagi mahasiswa FK Untan untuk belajar bagaimana BERORGANISASI, BERSOSIALISASI, PEDULI DAN TANGGAP DENGAN ISU YANG BERKEMBANG, MEMBANGUN DINAMIKA KAMPUS YANG POSITIF, PENCERDASAN POLITIK DAN SOSIAL KEMASYARAKATAN, MENGHARGAI DAN MEMAHAMI KARAKTER SETIAP ORANG DALAM PERGAULAN SEHINGGA MAHASISWA FKIK UNTAN DAPAT MENGAPLIKASIKAN DAN MENGIMPLEMENTASIKAN ILMU DAN KEAHLIAN YANG DIMILIKI KEPADA MASYARAKAT. BEM FKIK Untan diharapkan MAMPU menjadi WADAH PEMERSATU keluarga besar FK Untan serta wadah pembinaan dan pelatihan sebelum terjun ke dalam lingkungan kehidupan bermasyarakat. BEM menjadi lembaga PEMERSATU DAN KOORDINASI lembaga lain dibawahnya seperti Himpunan Mahasiswa Jurusan (HMJ) dan Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM).

o   Pengalaman Menjabat Sebagai Presiden Mahasiswa (Ketua BEM FKIK Untan) “Pertama dan Terakhir” dan Kegiatan BEM  

Kenapa pertama dan terakhir ? Karena setelahnya berubah menjadi FK. Innalillaahi… Amanah yang cukup berat yang dibebankan kepada saya adalah saya dipilih menjadi Presiden Mahasiswa I BEM FKIK Untan periode 2010/2011 berdasarkan hasil musyawarah mufakat (dahulu belum pemilihan langsung seperti sekarang).

Presiden Mahasiswa dan Wakil Presiden Mahasiswa yang terpilih pada sidang umum tanggal 3 Juli 2010 yakni Hadi Kurniawan dan Deril Rengga Permana mulai memilih para menteri dan melakukan open recruitment serta menyeleksi staf ahli untuk menyusun struktur kepengurusan BEM FKIK Untan. Sambil mempersiapkan struktur kepengurusan, BEM Pertama periode 2010/2011 ini melakukan kerjasama dengan PANSUS FKIK dalam hal kegiatan terdekat yakni persiapan Penyambutan Mahasiswa Baru (PMB). Dari kerjasama dan rapat pada tanggal 7 Juli 2010 ini ditetapkanlah Steering Committee (SC). Kemudian dilaksanakan seleksi panitia PMB pada tanggal 15-16 Juli 2010 dan dilaksanakan seleksi staf ahli BEM FKIK Untan pada tanggal 16 Juli 2010, sehingga melalui rapat PH BEM maka ditetapkan dan diputuskan staf ahli yang lolos dalam seleksi tersebut. 

Untuk mengarahkan tugas pengurus BEM FKIK Untan dilaksanakan rapat kabinet untuk membicarakan dan menyepakati beberapa hal yang strategis dan prisnsip serta silaturahim pengurus pada rapat kabinet pertama yakni tanggal 1 Agustus 2010. Kesepakatan dan sosialisasi yang dilaksanakan adalah pemilihan logo, presiden mahasiswa mensosialisasikan kepada seluruh pengurus tentang nama kabinet, motto kerja, visi, misi dan program kerja, GBHK serta koordinasi lainnya. Logo BEM terpilih hasil design Ardhiansyah (PSPD 08):

 

 

Dengan berdasarkan SK Dekan FKIK Untan Nomor: 698a/H22.9/KM/2010, tanggal 24 Agustus 2010 tentang Pembentukan Pengurus Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan Universitas Tanjungpura Periode Tahun 2010/2011, maka BEM FKIK Untan telah menjadi lembaga organisasi kemahasiswaan yang resmi di lingkungan FKIK Untan. Selanjutnya dalam usianya yang masih relatif sangat muda ini (kurang lebih 1 bulan) BEM FKIK Untan bekerja sama dengan eMB Corporation melaksanakan kegiatan INSIGH MASTER untuk NEGERI pada tanggal 17 Agustus 2010 di FKIK dengan momen 17 Agustus dan 7 Ramadhan dimana 65 tahun lalu saat kemerdekaan Indonesia 17 Agustus 1945 bertepatan dengan 7 Ramadhan seperti halnya hari dimana dilaksanakannya kegiatan tersebut, kemudian kerja sama lainnya baik internal FKIK Untan maupun eksternal FKIK Untan. Dalam usaha membenahi serta menertibkan pergerakan organisasi BEM FKIK Untan terutama mengarah kepada TRI TERTIB Organisasi yakni Tertib Managemen, Tertib Administrasi dan Tertib Anggota serta mengakomodir segala potensi yang ada di FKIK Untan melalui organisasi BEM dengan harapan kiprah BEM FKIK Untan semakin berkembang baik, maju dan jaya serta eksis di tingkat Fakultas, Universitas, maupun ditingkat nasional. 

Kami yakin bahwa Pena yang lemah lebih baik daripada otak yang kuat sekalipun karena manusia tempatnya alpa dan lupa. Oleh karenanya kami mengukirkan sebuah Buku yang berjudul “Standar Operational Procedure Badan Eksekutif Mahasiswa (SOP BEM): untuk menjadi bahan acuan bagi pengurus BEM dan lembaga eksekutif di KM-FKIK”.

Buku tersebut disusun sejak awal pendirian KM FKIK, proses perjalanan kepengurusan hingga diterbitkan sesaat sebelum serah terima jabatan kepengurusan kepada Presma yang baru, dimana buku ini menjadi saksi keberlanjutan estafet perjuangan dan menjadi saksi bisu sejarah. Semoga buku tersebut masih setia berada di Sekretariat Bersama BEM dan tetap dapat berperan sebagai saksi bisu sejarah. Tentunya karya ini sebagai wujud kepedulian dan aksi nyata kami agar organisasi dapat menjalankan Tri Tertib Organisasi sebagaimana yang kami canangkan dan agar adik-adik mahasiswa di KM FK Untan sebagai generasi penerus dapat melanjutkan estafet perjuangan dengan tidak melupakan sejarah-sejarah berdiri dan terbentuknya KM FK Untan laksana ungkapan pemimpin bangsa Bung karno yakni JAS MERAH “Jangan Sekali-kali Melupakan Sejarah”. Karena SEJARAH adalah MASA LALU yang dapat dipetik palajaran serta hikmahnya; Sekarang adalah TANTANGAN yang harus dijalani dan dilewati, serta ESOK adalah HARAPAN dan  MASA DEPAN yang masih MISTERI. Selain itu   agar penerus perjuangan bisa berpijak pada landasan historic terbentuknya Keluarga Mahasiswa yakni MENJADI PEMERSATU KE-3 JURUSAN SERTA MENGHANCURKAN BENIH-BENIH PERPECAHAN DAN KEEGOISAN.

 

Organisasi BEM FKIK Untan dalam pergerakannya tetap memposisikan diri sebagai organisasi yang bersifat Independent, bukan di bawah dari salah satu organisasi, politik atau lembaga manapun yang dalam pergerakannya berfungsi sebagai lembaga Sosial dan Politik (SosPol). Penting untuk dicatat pula adalah bahwa dengan kepengurusan BEM FKIK Untan periode 2010/2011 BEM menjadi sebuah organisasi ditingkat Fakultas yang bersifat struktural dan independen yang dapat bergerak bebas mengembangkan sayap organisasi ke seluruh persada Nusantara bahkan juga ke Manca Negara, amin. Semoga Allah senantiasa menolong dan meridhoi perkembangan organisasi BEM FKIK Untan ini. Amien. HIDUP MAHASISWA !!! JAYA FKIK !!! JAYA INDONESIAKU !!!

o   BEM saat ini dan harapan terhadap BEM kedepannya

BEM FK Untan saat ini tentunya telah mengalami kemajuan dan perkembangan dari periode ke periodenya karna peran serta pengurus dan warga KM FK Untan itu sendiri. Sesuai harapan kami dahulu bahwa estafet perjuangan tidak terhenti dan mati suri ditangan kami. Sebagai salah seorang saksi sejarah berdirinya KM FK Untan di kampus putih tercinta kami merasa bangga menjadi salah satu bagian dari tim PANSUS yang mengawal berlangsungnya suksesi kepemimpinan, pembentukan organisasi mahasiswa ditingkat fakultas dan berdirinya Keluarga Mahasiswa karena hingga saat ini KM FK Untan masih tetap ada dan berdiri tegak. TANPA KELUARGA, kita hanya seorang individu mahasiswa yang LEMAH TANPA ARTI. Dengan ikatan Keluarga baik mahasiswa maupun alumninya kita menjadi lebih kuat dan solid. Oleh karena itu harapan kami kepada BEM kedepannya:

1.     Agar kita tidak pernah melupakan sejarah jati diri Keluarga Mahasiswa (KM) kita, kenapa ia terbentuk dan berdiri serta harus dibawa kemana ia setelah dilahirkan.

2.    Meneruskan estafet perjuangan, dimana harus selalu berusaha lebih baik dari kami dan masa-masa kepengurusan sebelum rekan-rekan sekalian saat ini.

3.    Sekarang bukan lagi masanya mendirikan, melahirkan atau membentuk KM namun sekarang adalah MASANYA MENGISI, MENGEMBANGKAN serta MENGEPAKKAN SAYAP PERJUANGAN apa yang telah terbentuk dan telah berdiri. Setiap zaman memiliki tantangannya tersendiri. Maka TERUSLAH SEMANGAT dan BERBUATLAH atau diLUPAKAN.

4.    Terus jadikan BEM sebagai WADAH PEMERSATU khususnya ketiga jurusan yang ada KARENA KITA SATU KELUARGA. Hilangkan EGO jurusan, bangkitkan KECINTAAN DAN RASA MEMILIKI bahwa kita satu FK, satu Untan, satu Indonesia. Kita tidak hanya satu diri individu, bukan hanya satu Kedokteran, satu Farmasi, atau satu Keperawatan. Tapi kita adalah SATU KELUARGA KM FK UNTAN. HIDUP MAHASISWA !!!

Pontianak, 17 April 2015

-Hadi Kurniawan, S.Farm., M.Sc., Apt.-